Rabu, 17 April 2024 By Raden Dibi

Parents, mengenai cacar air, mungkin kita sering mendengar mitos bahwa anak setidaknya harus terkena cacar air sekali seumur hidup? bagaimana jika ada cara yang lebih aman; anak tidak perlu terkena sakit cacar air namun tetap bisa mendapat kekebalannya? Vaksinasi cacar air adalah jawabannya.

Artikel ini akan membahas berbagai hal yang perlu Parents ketahui tentang vaksin cacar air (varicella), mulai dari cara kerja vaksin hingga manfaatnya dalam mencegah penyakit ini. Sehingga Anda dapat menilai apakah vaksin ini memang dibutuhkan bagi Buah Hati Anda.

Apakah Saya Membutuhkan Vaksinasi Cacar Air?

Definisi Vaksinasi Cacar Air

Vaksin ini digunakan untuk mencegah penyakit cacar air. Harap perhatikan ya parents, vaksin secara umum tidak digunakan untuk mengobati, hanya untuk mencegah. Vaksin yang digunakan untuk ‘mengobati’ hanyalah vaksin rabies.

Vaksin cacar air mengandung virus cacar air yang dilemahkan atau mati sehingga dapat merangsang sistem kekebalan tubuh secara alami untuk memproduksi perlindungan terhadap virus tersebut.

Kapan Anak Sebaiknya Mendapatkan Vaksin Cacar Air?

Anak di bawah umur 13 tahun harus mendapatkan dua dosis:

  • Dosis pertama saat usia 12 sampai 15 bulan
  • Dosis kedua saat usia 4 sampai 6 tahun


Bagi orang-orang di atas usia 13 tahun yang belum pernah terkena vaksin cacar air atau mendapatkan vaksinnya, vaksin cacar air harus mendapatkan 2 dosis dengan jarak terpaut 28 hari dari suntikan pertama dan kedua.

Manfaat Vaksin untuk Cacar Air

Mencegah Penyakit dan Mengurangi Komplikasi Cacar Air

Manfaat utama dari vaksin untuk cacar air adalah mencegah terjadinya penyakit cacar air pada individu yang divaksinasi. Dengan demikian, risiko terkena cacar air dapat diminimalisir.

Selain mencegah penyakit cacar air, vaksin juga dapat membantu mengurangi risiko komplikasi serius yang dapat timbul akibat infeksi cacar air, seperti infeksi kulit, pneumonia, atau masalah neurologis.

Melindungi Orang Lain dari Penularan Cacar Air

Pernah mendengar mengenai Herd Immunity / Kekebalan kawanan? Pemberian vaksin kepada anak kita, dapat membantu melindungi anak lain dari terkena penyakit cacar air. Ini sangat berguna terutama dalam melindungi keluarga atau kerabat yang tidak dapat divaksinasi, seperti bayi yang terlalu muda untuk divaksinasi atau individu dengan sistem kekebalan tubuh yang lemah.

Selain anak-anak, Siapa yang Memerlukan Vaksin untuk Cacar Air?

Orang Dewasa yang Belum Pernah Terkena Cacar Air

Orang dewasa yang belum pernah terkena cacar air atau divaksinasi sebelumnya juga disarankan untuk mendapatkan vaksin cacar air guna melindungi diri dari penyakit tersebut.

Orang dengan Risiko Kesehatan Tertentu

Individu dengan risiko kesehatan tertentu, seperti wanita hamil atau orang dengan sistem kekebalan tubuh yang lemah, juga perlu mempertimbangkan untuk mendapatkan vaksin cacar air guna melindungi diri dari risiko komplikasi yang lebih tinggi.

Efek Samping dan Kontraindikasi Vaksin untuk Cacar Air

Efek Samping Umum

Beberapa efek samping umum setelah mendapatkan vaksin cacar air meliputi kemerahan atau pembengkakan di lokasi suntikan, demam ringan, serta rasa tidak enak badan. Efek samping ini umumnya bersifat ringan dan sementara.

Kontraindikasi

Ada beberapa kondisi di mana seseorang tidak dianjurkan untuk mendapatkan vaksin cacar air, seperti memiliki alergi terhadap komponen vaksin, sedang hamil, atau memiliki kondisi kesehatan tertentu. Konsultasikan dengan dokter untuk memastikan apakah vaksin cacar air aman untuk Anda.

Tindakan Pencegahan dan Penanganan Efek Samping

Untuk mengurangi risiko efek samping, disarankan untuk tetap aktif dan menjaga pola makan yang sehat setelah divaksinasi. Jika mengalami efek samping yang mengkhawatirkan, segera hubungi tenaga medis untuk penanganan lebih lanjut.

Parents, dengan memahami segala hal yang perlu Anda ketahui tentang vaksin untuk cacar air, Anda dapat membuat keputusan yang lebih baik terkait perlindungan diri dan Anak Anda dari penyakit ini. Jangan ragu untuk berkonsultasi dengan tenaga medis terkait untuk informasi lebih lanjut mengenai vaksin cacar air.

Referensi

  1. Chickenpox (Varicella) | CDC . Diambil pada tanggal 16 April 2024
Raden Dibi

Memulai karir sebagai seorang jurnalis, Raden Dibi Irnawan kini menjabat sebagai Digital Marketing Coordinator di inHarmony Clinic. Sarjana humaniora lulusan Universitas Indonesia ini juga telah berpengalaman membuat berbagai ide konten dan artikel kesehatan selama 7 tahun.